Semua
berawal dari saat aku dan kakaku pergi ke rumah kakek dan nenek. Bunda kami
udah meninggal sedangkan papa sedang bekerja di luar kota.
Hanya kami berdua yang tinggal di rumah.
Saat
dirumah nenek kami berdua bermain . kakak yang ngajarin aku gimana cara mainya
. tiba tiba saat kami sedang bermain kepalaku ……………………………..
“ka..aaak . kak ve. Kepalaku”kataku
sambil melemah kesakitan
“adek , adeeek adek
kenapaa?”kata kakak panik
“kepalaku………………………..”
aku pingsan
Saat aku
terbangun aku melihat tembok putih biru dengan atap putih dan ada vasbunga di
sampingku…… ternyata aku dirumah sakit. Terlihat kakak tidur sambil duduk
disamping kepalaku.
“kaak kak ve”aku
membangunkan kakak
“emmm kamu udah
sadar”kata kakak
“aku kenapa sih kak?”kataku
“ kamu tadi pingsan ,
dokter masih memeriksa keadaanmu”kata kakak
“oh iya kamu lapar ya
kakak mau beli makan dulu di depan ya”kata kakak
tidak lama kemudian dokter memasuki ruangan ,
“dok gimana keadaan
saya dok?”kataku
“dengan berat hati
saya mengatakan bahwa kamu terkena kanker otak stadium 3 , hidupmu tinggal 1 bulan lagi.”kata dokter
dengan mulut berat aku mulai berkata
“dok tolong jangan beritau kaakaku , tolong dok , dia pasti
akan sangat sed…”belum selesai bicara kakak memasuki ruangan ,
“dek ini makanannya ,
gimana keadaan ade saya dok”kata kakaku penasaran
sejenak dokter melihatku
“nggak papa ade kamu
Cuma kecapean aja kok”kata dokter
aku lega . aku sama kakak udah bisa pulang
kita pulang.
1 minggu
kemudian gejala gejala kankerku mulai menguat , saat aku main , belajar dll ,
kepalaku terasa sakit. Setelah 3 minggu tepatnya 3 ½ minggu aku mulai nggak
guat buat jalan lama.
Hari itu
hari minggu . hari yang cerah aku mengajak kakaku ketaman
“kaAak hari ini
ketaman yu”kataku
“ummmmm gimana
ya”katanya
“yah kaka
pleaseee”aku memohon
“umm kalo kamu mau
cium pipi kakak kaka mau deh”katanya
“Ieh modus . ayo
kak”kataku
kaka mengikuti dibelakangku
sesampainya di taman aku sama kaka foto fotoan dulu . saat
aku teringat akan penyakitku aku berfikir (mungkin ini foto terakhir kita kak)
, setelah selesai foto foto kami melihat album album foto keluarga kami
“kak , bunda cantik
ya kak , kaya kakak , andai aja bunda masih ada , pasti lagi sama kita disini skarang”kataku.
“udah kan
masih ada kakak”dengan wajah berusaha menghiburku
“kakak janji deh mau
jadi pengganti bunda buat kamu” sambil tersenyum lalu memeluku
1/3 minggu
kemudian tepatnya hari terakhirku saat pulang sekolah aku melihat boneka teddy
bear yang kakak sukai , aku melihat lihat dan membelinya untuk kakak . sebelum
pulang aku mampir ke toko kado untuk membungkus boneka ini .
saat pulang aku menaruhnya di kamar kakak tepat di atas
ranjang , waktu itu kakak belum pulang , saat aku mau kekamar kepalaku sakiiiit
melebihi yang sudah sudah . aku terjatuh dan tergeletak di ruang tengah
tepatnya ruang keluarga ……. Saat kakak
pulang dia melihat ku tergeletak dan histeris , dia mengecek untuk memastikan
aku masih hidup , tapi tidak ada tanda apapun kalau aku masih hidup dia berkali
kali mengecek sampai akhirnya dia memanggil om tante kami , dia berteriak
teriak sambil meneteskan air mata dia memanggil om dan tante. Setelah dicek
oleh omku
“dia sudah tewas”kata omku
mendengar perkataan itu kakaku langsung menangis
dan saat pemakamanku dokter itu menceritakan semuanya pada
kakaku
saat kakaku pulang dia melihat bungkusan kado dari ku yang
ku taruh di tempat tidur kakak , dia melihat isinya dan melihat surat
yang bertuliskan
surat untuk
kakak
kak kakak
jangan sedih ya , jangan nangis , mungkin saat kakak buka surat
ini aku udah nggak disamping kakak lagi nggak bisa nemenin kaka lagi nemenin
main , foto bareng, jalan bareng. Ini adalah hadiah terakhir yang bisa ku berikan
buat kakak , dan yang aku pengen Cuma satu
kakak harus tau kalo aku sayang kakak J jangan nangis
tetap have fun walau nggak ada aku ya kak please jangan
nangis .
surat
kecil dari adekmu tercinta
salam perpisahan :P < 3
sejenak kakaku melamun lalu meneteskan air mtanya. Lalu dia
pergi ke taman biasa kami main berdua . dia duduk di kursi dekat air mancur
yang sudah di orat oret oleh kami berdua . dia melihat album foto terakhir yang
kami potret di taman ini . dia teringat kata kata penyemangat ku untuknya ,
meskipun aku malu malu tapi tetep sayang kakak.
Black out
2 bulan berlalu kakak udah jadi personel JKT48 . dia udah banyak temen , tapi dia masih
pemurung karena masih ingat aku . sampai dikatain sama temenya
“kak , kakak ini pemalu
ya”kata seorang temanya yang bernama Shania
“meskipun aku malu
malu tapi tetep fashionable namaku ve”katanya
The end
►◄ ƌƉițȳƌ ▲▼
Tidak ada komentar:
Posting Komentar